Kamis, 27 Februari 2014

Petuah Cinta Buat Anak Kos

Pertamakalinya gue tinggal jauh dari orang tua adalah saat gue pergi bimbel ke kota Padang.Saat itu yang terpikir dalam benak gue adalah “yes…,akhirnya gak ada yang minta jatah ikan gue lagi”.teriak gue girang sambil bawa bendera slank.Malin-kucing gue yang alim- yang merasa dirinya gue omongin angkat bicara.
“Lah bukannya lo yang ngambil jatah ikan gue...,iyakan mom...?”tanya Malin ke nyokap gw yang lagi denger lagu super senior di headset.
“O-oh...,simple...!”nyokap gue goyang mr simple sambil ngelap meja.
Gue :Mom...,aku ini anak siapa....? -_-
Selama satu bulan lebih gue menjadi anak kos.Gue mengalami apa yang disebut dengan culture shock.
Gue yang dulunya kalau tidur diatas kasur yang empuk sekarang dilantai yang keras.Kalau dulu tidurnya pakai baju sekarang enggak.Maklum di kota padang ada matahari sob,mana bajunya mahal-mahal lagi.Kalau dulu makannya disuapin,sekarang teman2 kos bilang “lo makan atau kagak yang penting hidup”.atau “pinjamin gue uang sob...,tahun depan gue ganti...”.iya...,gue ngaku,yang ngomong kalimat terakhir itu gue.
Selain itu yang paling penting juga dapat teman baru.Selain Dani teman sekamar yang berasal dari sekolah yang sama dengan gue.Juga ada teman kos yang berasal dari daerah lain di sumbar yang yang satu gedung Dani di Gama gedung B(kalau aku gedung D).Terus juga ada bang Yonic,bang Al,bang Buyuang,dan lain lain yang mana mereka tidak dicantumkan namanya disini karena barang bukti satu bungkus nasi padang masih diperdebatkan.
Nah,pada suatu malam gue sedang menonton film Sherlock Holmes “The Game of Shadow”dan Dani sedang enak enakan sms-an sama pacarnya yang anak pasaman.Tiba-tiba bang Yonic yang tubuhnya Cuma diselimuti handuk doang membuka pintu kamar “ngapain aja nih…?”Tanyanya sambil mainin rambutnya yang indah.
“Gak ngapa-ngapain bang…”jawab gue santai tanpa sadar kalau yang masuk membawa hawa setan dibelakangnya.Setelah ngomong ngalor-ngidul,tibalah kami ke percakapan yang membawaku ke lembah Ngarai Sianok.
NB : Tempat tinggal gue di Ngarai Sianok,tempat yang sangat indah yang dijuluki sebagai Grand Canyonnya Indonesia.Kapan-kapan datang yah kesini.
“Wan…!,ngambil kuliahnya dimana…?”
“Kalau bisa sih di unpad bandung bang…”
“Wuih hati2 cewek Bandung manis manis lo…”

“Mana mungkin dia bisa ngedapetinnya bang,ngomong ama cewek aja si Wan grogi…”akhirnya Dani telah membakar sumbu kompor.untung minyaknya kagak ada.
“Iya…,abang juga heran kok si Wan gak punya pacar sih…?,padahal ganteng lo…!”kata bang yonic mengedipkan matanya ke arah gue.
#Gue langsung baca ayat kursi.
“Abang yang sejelek ini aja udah punya pacar Sembilan sampai sekarang”
#Gue pengen jitak kepala bang yonic trus dikasih stabile warna pink
“Kalau aku 21 orang bang…”tambah si Dani songong sambil ngisap rokok sok cool yang membuat hati gue semakin teduh memandangnya
#Nah lo…?,emang gue homo-.-
Gue cuma bisa mangut-mangut acuh sambil terus menonton film.Padahal hati panas banget nih,untung gue ini orangnya sabaran.
#beberapa saat kemudian kelingking gue terkilir waktu nonjok lemari.
“Wan dengar abang baik-baik…!,ini penting sekali…!”teriak bang Yonic diplomatis.Rendang sebagai warisan budaya orang minang harus dipertahankan
“Iya bang…”jawab gue sambil serius sambil nelen asbak rokok.
“Wan…”panggilnya.
“Iya bang…”jawab gue nangis.
“Itu…”
“Itu apa bang…”
“Itu resleting celanamu terbuka”
#Titit gue shock selama beberapa hari
***
“Oke Wan, sekarang abang serius,pernah lihat pacar abang yang cantik itukan…?’
“Pernah bang”jawab gue,namun entah mengapa yang terbayang Nikita Willy.
#satu kata : jauh....
“Itu ngedapetinnya penuh perjuangan wan….”
“Gimana ceritanya bang….?”tanya gue dengan penuh rasa ingin tahu kenapa dunia ini bulat dan 1+1=2.
Sambil mengisap rokoknya bang Yonic mulai bercerita
“Waktu itu abang punya 2 orang saingan untuk mendapatkan si dia.Diantara kami bertiga abanglah yang paling jelek.Bahkan ketika itu cewek abang sebelum jadian juga bilang kalau abang ini jelek.Terus apa abang patah semangat…?,tidak...!, abang tidak pernah menganggap ucapan tersebut dan terus memompa rasa percaya diri abang”.berhenti sejenak untuk menghisap rokok.
#rokoknya ketelen.
“Hingga tiba saat dimana si dia ini bakalan pulang kampung,sedangkan diantara kami bertiga yang bersaing ini belum ada seorangpun yang menyatakan cintanya.Karena takut keduluan,tanpa buang waktu abang langsung menelepon dia dan menanyakan dia berada dimana...”.menghirup nafas dalam-dalam kemudian membuang ludah.
#lantainya langsung berlubang
“Katanya dia berada ditempat penghentian tranek yang menuju ke kampungnya.Saat itu juga ditengah hujan abang pinjam motor teman trus meluncur ketempat penghentian tranek tersebut.Untunglah tranek tersebut belum berjalan,tanpa pikir panjang abang langsung masuk kedalamnya dan langsung menyatakan cinta kepadanya di hadapan seluruh penumpang tranek tersebut”.
Mencoba membusungkan dada tapi gagal,disebabkan batuk akibat asap rokok masih ada diparu-paru.si Dani mendadak tergeletak begitu saja setelah terlebih dahulu mengelepar-menggelepar kayak ikan dalam penggorengan.
#Untung gue make master _-_
“Abang gak minta jawaban saat itu juga,tapi abang bilang pikir-pikir aja dulu agak satu minggu ini.Setelah itu abang bersikap seperti biasa kepadanya seakan akan tidak terjadi apa-apa,akhirnya cewek yang abang suka yang bahkan pernah bilang abang ini jelek menerima pernyataan cinta abang”mata berkaca-kaca akibat asap rokok.gue ngasih kaca ke bang yonic,dia muntah.
“Co cwiiit…”ucap gue barengan ama Dany sambil menghapus ludah kami yang mengalir tanpa terasa.
“Makasih”kata bang Yonic sambil membungkuk-bungkukkan badannya.
“Duakkk….!”kepala bang Yonic kejedot tembok.
#gue harus ganti kerusakan tembok -_-
“Jadi intinya gitu Wan,yang penting pede aja.Jangan malu malu.Bahasa gaulnya jus diminum sama si Badu tapi dia gak punya duit,sedangkan bahasa inggrisnya just do it”.Yonic sensei memberikan petuah padaku.
“Oke sensei”ucap gue menirukan gayanya rock lee sambil berlutut.Entah kenapa setelah itu gue nggak bisa pipis lurus.
#Keingat malam minggu Miko edisi lari sore
Bang Yonic berjalan perlahan dari kamar gue,kemudian beranjak dengan punggung tegap mengarah ke gue.
“Bang Yonic”panggil gue dengan suara kagum.
Bang Yonic kemudian berhenti dan dengan gerakan slow motion kepalanya di putarnya kearah belakang.Dengan rambutnya yang mendadak panjang berkibar-kibar ditiup angin dia membuka mulutnya.
“Apa…?”tanyanya ke gue dengan sorot mata tajam.
Gue gemetar melihat tatapan matanya.
“Itu...”
“Apa…?”tanyanya lebih keras.
“Itu…,handuknya bang Yonic jatuh”
Mendadak hawa setan yang kurasakan sebelumnya terasa semakin kuat.
#titit gue tambah shock melihat titit bang yonic dan berkicau kenapa...? sambil nangis ditengah hujan.
#gue mengerti penderitaan titit gue sob,pedih.
#Si Malin-kucing gue-saat itu sms gue dan bilang dia ngerasa kayak disurga saat gue pergi.
Gue : mom..,aku ini anak siapa...? -_-
Dan lo tau sob,ending gue gak lolos smnptn dan gue mesti coba lagi tahun ini.Gue tahu kenapa gue gak lulus smnptn 2012 sob.kapan-kapan gue ceritain.
#Selama di padang gak ada jemuran yang bisa gue curi
#Malah kolor gue yang hilang,apes._-_





Tidak ada komentar:

Posting Komentar